Presiden Rusia, Vladimir Putin Ucapkan Selamat Tahun Baru dan Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek kepada Vietnam dan Negara-Negara Lain di Dunia

(VOVWORLD) - Presiden Rusia, Valadimir Putin, pada Rabu (30/12), mengucapkan selamat kepada Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam, Presiden Nguyen Phu Trong sehubungan dengan Tahun Baru 2021 dan Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek Vietnam yang akan segera datang.

Presiden Rusia, Vladimir Putin Ucapkan Selamat Tahun Baru dan Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek kepada Vietnam dan Negara-Negara Lain di Dunia - ảnh 1Presiden Rusia, Vladimir Putin (Foto: rg.ru)

Presiden Vladimir Putin menekankan pentingnya mempertahankan pengembangan yang dinamis hubungan Rusia-Vietnam di banyak bidang, tanpa memedulikan kesulitan dan kerumitan terkait pandemi Covid-19. Pemimpin Rusia yakin bahwa melalui upaya-upaya bersama Rusia dan Vietnam, kedua negara akan menjamin penguatan hubungan kemitraan yang strategis dan komprehensif, memenuhi sepenuhnya kepentingan warga dua negara sahabat, turut memperkokoh perdamaian, keamanan, dan stabilitas di kawasan Asia-Pasifik.

Pada hari yang sama, Presiden Vladimir Putin juga mengucapkan selamat Tahun Baru 2021 kepada pimpinan dan mantan pimpinan banyak negara di dunia, serta pimpinan organisasi-organisasi internasional.

Dalam pesan kepada Presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden, pemimpin Rusia yakin bahwa Rusia dan Amerika Serikat bisa melakukan banyak hal bersama untuk memperkuat stabilitas dan keamanan baik di kawasan maupun di seluruh dunia.

Ketika memberi ucapan selamat Tahun Baru 2021 kepada Presiden Perancis, Emmanuel Macron, pemimpin Rusia meminta perhatian bahwa tahun 2020 bukanlah tahun yang mudah dan memberikan sangat banyak tantangan, mulai dari serangan teror sampai pandemi Covid-19. Presiden Vladimir Putin menyatakan bahwa ia mengharapkan partisipasi berbagai pihak bersama demi keamanan di benua Eropa.

Ucapan selamat Tahun Baru juga dikirimkan Presiden Rusia, Vladimir Putin kepada Ratu Inggris, Elizabeh II, dan Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson. Pemimpin Rusia meminta perhatian bahwa kerja sama akan turut menyelesaikan banyak permasalahan dengan urgensi tinggi.

Komentar

Yang lain