Presiden Tran Dai Quang menerima Dubes Maroko, En Houcine Fardani yang berpamitan

(VOVworld) – Ketika menerima Duta Besar (Dubes) Maroko, En Houcine Fardani, Rabu sore (14/9) di kota Hanoi, Presiden Vietnam, Tran Dai Quang mengucapkan selamat kepada DubesEn Houcine Fardani yang telah menyelesaikan secara baik masa baktinya di Vietnam, menilai tinggi sumbangan beliau dalam memperkuat hubungan persahabatan dan kerjasama di banyak bidang antara Vietnam dan Maroko dalam waktu 10 tahun ini dan dengan peranan sebagai Kepala Korps Diplomatik di kota Hanoi.


Presiden Tran Dai Quang menerima Dubes Maroko, En Houcine Fardani yang berpamitan - ảnh 1
Presiden Tran Dai Quang (kiri) dan Dubes Maroko En Houcine Fardani
(Foto :VOV)

Presiden Tran Dai Quang berterimakasih kepada Raja Maroko yang telah mengundang beliau untuk menghadiri Konferensi ke-22 para peserta Konvensi Kerangka PBB tentang penanggulangan perubahan iklim (COP 22), yang akan diadakan November 2016 di Maroko.

Presiden Tran Dai Quang menyatakan bahwa sekarang, Vietnam bertekad melaksanakan semua target perkembangan yang berkesinambungan dan yang bersangkutan dengan lingkungan hidup, iklim, kerangka aksi Sendai tentang mengurangi resiko dan Permufakatan Paris tentang perubahan iklim.

Beliau menilai Maroko merupakan salah satu diantara negara-negara pelopor di Afrika tentang komitmen menghadapi perubahan iklim, khususnya di bidang pengembangan energi bersih. Presiden Tran Dai Quang mengucapakan selamat kepada Maroko yang akan mengadakan secara sukses COP 22. Dia meminta supaya dua negara berkoordinasi secara lebih erat di semua forum internasional dan regional, dalam kerangka kerjasama Selatan-Selatan dan Gerakan Nonblok. Bersamaan itu meminta kepada Maroko supaya mendukung pencalonan Vietnam dalam posisi Direktur Jenderal UNESCO (2017-2021), Dewan Komite Hukum Internasional ILC masa bakti 2017-2021, pencalonan kembali pada posisi Dewan Eksekutif Persekutuan Perposan Dunia UPU masa bakti 2017-2020.

Pada fihaknya, Dubes Maroko, En Houcine Fardani berterimakasih kepada pemerintah dan rakyat Vietnam yang telah membantu dia menyelesaikan masa baktinya di Vietnam dan menyatakan bahwa dalam martabat manapun, dia akan menjadi jembatan penghubung bagi perkembangan bersama dua negara Vietnam-Maroko.

Komentar

Yang lain