Presiden Tran Dai Quang menerima Menlu Kamboja, Duta Besar Argentina dan Myanmar

(VOVworld) – Presiden Vietnam, Tran Dai Quang, Rabu sore (22/6) menerima Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Kamboja, Prak Sokhonn yang sedang melakukan kunjungan kerja di Vietnam.


Presiden Tran Dai Quang menerima Menlu Kamboja, Duta Besar Argentina dan Myanmar - ảnh 1
Presiden Tran Dai Quang menerima  Menteri Prak Sokhonn
(Foto: baotintuc.vn)

Presiden Tran Dai Quang menegaskan bahwa Vietnam dan Kamboja adalah dua negara tetangga yang dekat dan bersama-sama adalah anggota ASEAN, mempunyai tradisi solidaritas, saling mendukung dan membantu, selalu bahu-membahu, terutama pada saat menjumpai kesulitan demi kemerdekaan dan kebebasan setiap bangsa. Dia menyatakan bahwa tradisi yang baik itu adalah kebanggaan dan aset yang tak ternilaikan harganya yang dimiliki oleh dua bangsa dan perlu dijaga dan dipupuk oleh dua negara. Dia percaya bahwa selaku jabatan baru dengan dengan banyaknya pengalaman, Menteri Prak Sokhonn akan memberikan sumbangan-sumbangan positif dalam menggelarkan kebijakan hubungan luar negeri Kamboja, bersamaan itu, turut memperkokoh dan memperkuat lebih lanjut lagi huungan “tetangga yang baik, persahabatan tradisional, kerjasama yang komprehensif, berkesinambungan dan berjangka-panjang” antara dua negara Vietnam dan Kamboja.

Pada sore harinya, ketika menerima Duta Besar Argentina untuk Vietnam, Claudio Ricardo Guitierez, Presiden Tran Dai Quang menyambut Duta Besar Argentina yang telah menyelesaikan masa bakti kerjanya di Vietnam, menilai tinggi sumbangan yang diberikannya dalam mendorong hubungan kerjasama antara dua negara selama ini. Dia menyatakan keinginan agar dua pihak terus memperkuat kerjasama ekonomi dan perdagangan yang sepadan dengan potensi yang dimiliki masing-masing negara. Presiden Tran Dai Quang percaya bahwa pada masa depan, hubungan Vietnam-Argentina akan terus berkembang dan mencapai banyak presiden yang lebih baik.

Ketika menerima Duta Besar Myanmar Win Hlaing yang beraudiensi sehubungan dengan akhir masa baktinya di Vietnam, Presiden Tran Dai Quang menilai tinggi perkembangan yang baik dalam hubungan Vietnam-Myanmar tentang kerjasama politik dan diplomatik melalui  pertukaran delegasi tingkat tinggi dan berbagai tingkat. Dia menginginkan agar dua negara akan terus mempertahankan dan memperhebat pertukaran delegasi tingkat tinggi dan berbagai tingkat, terutama pada latar belakang dua negara Vietnam dan Myanmar baru saja mempunyai badan pimpinan baru.


Komentar

Yang lain