Presiden Vietnam, Vo Van Thuong Mengakhiri dengan Baik Kunjungan di Austria, Memulai Kunjungan Kenegaraan ke Republik Italia dan Takhta Suci Vatikan
(VOVWORLD) - Dengan sekitar 20 kegiatan dari tanggal 23 sampai 25 Juli, pada Rabu sore (25 Juli), waktu lokal, Presiden Vietnam, Vo Van Thuong dan Istri mengakhiri dengan baik kunjungan resmi di Republik Austria atas undangan Presiden Austria, Alexander Van der Bellen. Pada pukul 16.30 hari yang sama (waktu lokal), Presiden Vo Van Thuong dan Istri dan delegasi tingkat tinggi Vietnam telah tiba di bandara internasional Fiumicino, Roma, Ibu kota Italia, memulai kunjungan kenegaraan di Republik Italia dan di Takhta Suci Vatikan atas undangan Presiden Republik Italia, Sergio Matteralla dan Paus Fransiskus.
 Presiden Vo Van Thuong melakukan ceramah dengan para pejabat dan staf Kedutaan Besar Vietnam di Roma, para perantau Vietnam yang sedang tinggal, bekerja dan belajar di Italia (Foto: VOV) |
Kunjungan Presiden Vo Van Thuong di Italia berlangsung pada latar belakang Vietnam dan Italia memperingati HUT ke-50 hubungan diplomatik (1973 – 2023) dan HUT ke-10 hubungan kemitraan strategis (2013-2023).
Setibanya di Italia, Presiden Vo Van Thuong telah melakukan ceramah dengan para pejabat dan staf Kedutaan Besar Vietnam di Roma, para perantau Vietnam yang sedang tinggal, bekerja dan belajar di Italia. Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh para pakar, peneliti, anggota berbagai organisasi persahabatan, sahabat-sahabat Italia yang dekat dengan Vietnam. Pada pertemuan tersebut, Presiden Vo Van Thuong menegaskan bahwa dalam prestasi besar yang dicapai tanah air selama ini ada kontribusi penting dari komunitas orang Vietnam di luar negeri, di antaranya ada perantau Vietnam di Italia, ada dukungan dan bantuan dari sahabat-sahabat internasional, di antaranya ada sahabat-sahabat Italia yang dekat dengan Vietnam. Presiden Vo Van Thuong menekankan:
“Partai dan Negara selalu menganggap para perantau Vietnam di luar negeri sebagai bagian tak terpisahkan dari bangsa Vietnam, menginginkan agar orang Vietnam di luar negeri berintegrasi secara baik pada masyarakat setempat, memiliki posisi hukum yang mantap, memiliki kehidupan ekonomi yang stabil, saling membantu, melakukan banyak kegiatan untuk berkiblat ke tanah air dan menggalang hubungan dekat dan berkaitan dengan warga setempat, memainkan peranan sebagai jembatan penghubung untuk memperdalam hubungan antara Vietnam dengan Italia”.
Menurut jadwal, dalam kunjungan di Italia kali ini, Presiden Vo Van Thuong dan Presiden Sergio Mattarella akan melakukan pembicaraan. Beliau juga akan melakukan pertemuan-pertemuan penting dengan Perdana Menteri Giorgia Meloni dan menyaksikan acara penandatanganan naskah-naskah kerja sama; menemui Ketua Majelis Rendah Lorenzo Fontana; menemui Walikota Roma, menghadiri konser musik untuk memperingati HUT ke-50 hubungan diplomatik Vietnam-Italia. Presiden Vo Van Thuong akan mengunjungi Kota Florence dan menemui Walikota, menemui Presiden wilayah Toscana. Beliau juga akan melakukan pertemuan-pertemuan dengan Sekretaris Jenderal Partai Komunis Italia dan pimpinan beberapa organisasi lainnya.