(VOVworld) – Pada Minggu (26 Oktober), berlangsung putaran ke-2 pemilu Presiden Brazil antara capres Partai Pekerja (PT) yaitu Presiden infungsi, Dilma Rousseff dan wakil Partai Demokrat Sosial (PSDB), Aecio Neves. Hasil-hasil survei sebelum pemilu ini menunjukkan bahwa Presiden infungsi, Dilma Rousseff menduduki lebih banyak keunggulan, tapi dengan prosentase yang tidak banyak.

Hal ini diberikan satu hari sebelum pemilu yang tegang dengan hasil yang sulit diduga. Tempat-tempat pemungutan suara akan terbuka pada pukul 8.00 pagi sampai pukul 17.00 (menurut waktu lokal). Dalam satu perkembangan yang membuat hasil pemilu ini menjadi paling sulit untuk diduga di Brazil sejak tahun 1989 yalah 10% pemilih memberitahukan bahwa mereka masih belum memutuskan mendukung siapa./.