Putaran pemilihan ke-3 Direktur Jenderal UNESCO: Perlombaan yang menegangkan antara para calon dari Perancis dan Qatar
(VOVWORLD) - Putaran pemilihan ke-3 Direktur Jenderal UNESCO mencatat terobosan yang dicapai calon Audrey Azouley dari Perancis, ketika merebut 18 suara, menduduki posisi pertama bersama dengan calon Hammad bin Al-Kawari dari Qatar.
Menurut rencana, Dewan Eksekutif UNESCO akan terus memberikan suara dalam putaran ke-4 pada akhir rapat yang berlangsung pada Kamis sore (12/10). Calon Pham Sanh Chau dari Vietnam memutuskan menarik diri dari perlombaan sebelum berlangsung putaran pemberian suara ke-3. Keputusan Vietnam ini dalam situasi perlombaan sekarang ini adalah normal dalam hubungan internasional, khususnya dalam satu pemilihan yang bersifat kompetitif tinggi dan sengit ini. Michael Worbs, Ketua Dewan Eksekutif UNESCO menilai bahwa calon dari Vietnam telah “menciptakan kemajuan yang patut diperhatikan pada putaran ke-2”. Menurut penilaian dari banyak anggota Sekretariat UNESCO, perihal Vietnam menarik calonnya dari perlombaan ini akan turut memusatkan suara untuk para calon sisanya.