Qatar bersedia berunding untuk memecahkan krisis diplomatik di Teluk

(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Qatar, Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani, pada Senin (11 September), memberitahukan bahwa negara ini bersedia berpartisipasi dalam perundingan untuk memecahkan krisis diplomatik Teluk sekarang ini.
Qatar bersedia berunding untuk memecahkan krisis diplomatik di  Teluk - ảnh 1 Menlu Qatar, Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani (Foto: Reuters)

Ketika berbicara di depan sidang periodik Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa di Jenewa (Swiss), dia menyatakan bahwa Qatar bersedia melakukan perundingan dengan negara-neagara Arab di kawasan di atas dasar prinsip-prinsip tak melanggar hukum internasional dan menghormati kedaulatan masing-masing negara. Dia mengutuk keras kepungan yang dikeluarkan oleh negara-negara Arab dan menganggap ini sebagai tindakan jelas yang melanggar hukum internasional.  Di samping itu, Menlu Qatar menegaskan kembali pandangan Qatar ialah menolak dan mengutuk terorisme dalam semua bentuk, dengan alasan dan motif apa pun.

Krisis diplomatik di kawasan Teluk meledak kembali pada tanggal 5/6 ketika Arab Saudi, Bahrain, Mesir dan Uni Emirat Arab memutus hubungan diplomatik dengan Qatar, bersamaan itu menuding Doha membantu terorisme dan menimbulkan destabilitas di kawasan Timur Tengah.

Komentar

Yang lain