RDRK memperingatkan kembali kepada Republik Korea supaya akan membayar harga mahal” karena latihan perang dengan AS

(VOVWORLD) - Republik Demokrasi Rakyat Korea, (RDRK), pada Kamis (08 Agustus), telah mendela Republik Korea tentang latihan perang gabungan antara negara ini dengan Amerika Serikat (AS) serta pengerahan pesawat-pesawat tempur  berteknologi tinggi yang dibeli oleh Seoul dari AS. 

Pyong Yang memperingatkan bahwa Seoul “akan membayar harga mahal” bagi ketegangan-ketegangan yang sedang bereskalasi di Semananjung Korea. Kantor Berita Sentral Korea “KCNA” mengutip satu pernyataan dalam bahasa Inggris yang dikeluarkan oleh Komite Reunifikasi dan Perdamaian RDRK menuduh “Latihan-latihan perang gabungan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Republik Korea dan orang-orang  asing sejak abad ini ke abad yang lain merupakan sebab mendalam yang menimbulkan ketegangan di Semananjung Korea dan mencegah perkembangan hubungan antar-Korea.”

Pernyataan dalam bahasa Inggris tersebut menunjukkan bahwa “Dua bagian negeri Selatan dan Utara, dalam permufakatan tentang bidang militer menurut Pernyataan Panmunjom, telah sepakat menghentikan semua tindakan permusuhan yang sudah menjadi sebab yang mendalam dari ketegangan militer dan bentrokan di lapangan, di laut dan di semua ruang yang lain. Tapi, kalangan otoritas Republik Korea sedang bersekutu dengan kekuatan asing untuk mengadakan  latihan-latihan perang tersendiri yang menyasar kepada Utara”.

Komentar

Yang lain