Republik Irlandia menegaskan kembali keinginan menggalang hubungan yang dekat dengan Inggris

(VOVWORLD) - Dalam pidatonya di London, Inggris, Kamis (1/2), Menteri Luar Negeri Irlandia, Simon Coveney menegaskan bahwa negara ini ingin mempertahankan hubungan “sedekat mungkin” dengan Inggris pada periode pasca Brexit (keluarnya Inggris dari Uni Eropa).

Dia juga memperingatkan akibat-akibat dari keputusan pemeritah Inggris tentang mengeluarkan negara ini dari pasar bersama dan persekutuan tarif. Dia mengatakan bahwa perekonomian Inggris masih berada dalam pasar bersama dan mendapat keuntungan besar dari hal ini dan akan tak ada permufakatan antara Inggris dan negara ke-3 di luar Uni Eropa yang bisa memberikan sumber keuntungan seperti itu. 

Komentar

Yang lain