Republik Korea berseru mengatasi ketegangan di Semenanjung Korea

(VOVWORLD) - Presiden Republik Korea, Moon Jae-in, Senin (18/9), berseru kepada komunitas internasional supaya berpadu tenaga untuk mencari solusi mencegah program nuklir Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) dalam perdamaian, bersamaan itu menekankan arti penting dari pelaksanaan semua sanksi dari Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk mengembalikan Pyong Yang ke meja perundingan. 
 Republik Korea berseru mengatasi ketegangan di Semenanjung Korea - ảnh 1  Presiden Republik Korea, Moon Jae-in (foto : Getty Images)

Seruan tersebut diajukan pada pertemuan antara Presiden Moon Jae-in dan Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres pada hari yang sama di New York, Amerika Serikat. Pada pertemuan ini, Presiden Republik Korea telah meminta Sekjen PBB Antonio Guterres supaya membantu menangani masalah nuklir RDRK secara dasar, sistematis, konsekuan dan menjamin perdamaian dan stabilitas di kawasan.

Pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri Jepang, Taro Kano dan timpalannya dari Rusia, Sergei Lavrov sepakat bahwa dua negara akan terus bekerjasama menangani ketegangan di semenanjung Korea, khususnya dalam kerangka DK PBB.

Komentar

Yang lain