Republik Korea dan UNESCO berkomitmen akan berupaya menuju ke rekonsialisasi antar-Korea
(VOVWORLD) - Para pemimpin Republik Korea dan Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO), pada Selasa (16 Oktober), telah sepakat mendorong rekonsialisasi antara dua bagian negeri Korea melalui penguatan bantuan kepada Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) di bidang pendidikan dan bidang-bidang lain.
 Presiden Republik Korea, Moon Jae-in (Ilustrasi) (Foto: Reuters) |
Dalam pertemuan di Paris (Perancis), Presiden Republik Korea, Moon Jae-in dan Direktur Jenderal UNESCO, Audrey Azoulay juga menyepakati upaya-upaya bersama untuk menominasikan zona demiliterisasi (DMZ) sebagai zona cadangan biosfer setelah Presiden Moon Jae-in dan pemimpin RDRK, Kim Jong-un sepakat membuat DMZ menjadi satu zona damai di pertemuan-pertemuan puncak antar-Korea pada bulan April dan bulan Mei lalu.
Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, Kementerian Luar Negeri Rusia, pada Selasa (16 Oktober), telah memberitahukan bahwa kalangan otoritas Rusia dan Amerika Serikat telah sepakat berupaya lebih keras lagi untuk mengusahakan satu solusi diplomatik dan politik bagi Semenanjung Korea, termasuk masalah nuklir.