Republik Korea Dorong Gagasan Reuni Virtual dengan RDRK
(VOVWORLD) - Istana Presiden Republik Korea, pada 29 Juli mengumumkan bahwa Seoul akan mendorong reuni virtual dengan Pyong Yang bagi keluarga-keluarga yang terpisah, menganggap ini sebagai satu proyek antarKorea yang paling urgen.
 Kakek Kang Jung-ok (kiri), 100 tahun, tinggal di Republik Korea bertemu kembali dengan adik perempuannya Kang Jong Hwa (tengah), 85 tahun, tinggal di RDRK pada reuni keluarga yang terpisah di Gunung Kumgang pada 2018 (Foto: AFP/VNA) |
Seorang pejabat Istana Presiden telah membocorkan niat tersebut ketika diminta mengomentari desas-desus bahwa Pemerintah pimpinan Presiden Moon Jae-in tengah berupaya melaksanakan satu peristiwa reuni virtual dengan Republik Demokratik Rakyat Korea (RDRK) setelah hubungan komunikasi antara dua negeri dipulihkan pada 27 Juli.
Sebelumnya sekretaris pers Kantor Presiden Republik Korea, Park Soo Hyun memberitahukan bahwa Seoul sedang mempelajari penyelenggaraan dialog-dialog virtual dengan Pyong Yang setelah dua negara ini memulihkan hubungan komunikasi sehari sebelumnya. Ia menganggap bahwa pemulihan hubungan komunikasi merupakan tonggak awal untuk proses perbaikan hubungan bilateral, namun hal ini belumlah cukup bagi kedua pihak untuk memasuki dialog substantif.