(VOVworld) – Pada Rabu (9 September), Presiden Republik Korea, Park Geun-hye telah mendesak kepada Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea supaya meninggalkan kebijakan pengembangan program nuklir dan ekonomi secara paralel, bersamaan itu mengimbau kepada Pyong Yang supaya melaksanakan kebijakan buka pintu dan reformasi.

Ketika berbicara di depan forum Dialog Pertahanan Seoul yang dibuka di Ibukota Seoul pada hari yang sama, Presiden Park Geun-hye menunjukkan: “RDR Korea seharusnya mengikuti jalan perkembangan secara benar-benar melalui reformasi dan kebijakan buka pintu.

Tentang situasi di kawasan Asia Timur, Presiden Park Geun-hye menganggap bahwa kerjasama dan pertukaran yang erat tentang ekonomi sedang berlangsung di kawasan, tapi mekanisme kerjasama keamanan untuk menegakkan perdamaian dan kestabilan masih belum digelarkan. Ini untuk pertama kalinya pemimpin Republik Korea menghadiri forum keamanan regional tingkat Deputi Menteri, yang diadakan sejak tahun 2012 tersebut.