Rusia Akan Bayar Utang Luar Negeri dalam Rubel

(VOVWORLD) - Rusia pada 25 Mei mengumumkan akan mulai membayar utang luar negeri dengan mata uang rubel setelah Amerika Serikat (AS) menghentikan penerapan kekecualiaan yang mengizinkan Moskow melakukan pembayaran dalam dolar  AS yang disimpan di pasar Rusia.

Sebelumnya, pada 24 Mei Kementerian Keuangan AS menyatakan penghentian pasal yang mengizinkan Rusia membayar utang luar negeri dengan mata uang dolar AS yang disimpan di dalam negara. Dalam pengumuman baru di Telegram, Kementerian Keuangan Rusia menunjukkan bahwa keputusan baru AS membuat Pemerintah Rusia tidak mungkin membayar utang luar negeri dengan mata uang dolar AS. Oleh karena itu, utang akan dibayar dengan mata uang lokal Rusia. Pernyataan kementerian tersebut juga menunjukkan bahwa ada kemungkinan utang tersebut kemudian akan diubah kembali ke mata uang asli melalui lembaga keuangan Rusia sebagai agen pembayaran.

Komentar

Yang lain