(VOVworld) – Presiden Rusia, Vladimir Putin dan para mitra Eropa telah tidak bisa meyakinkan Presiden Ukraina, Petro Poroshenko untuk memperpanjang waktu gencatan senjata yang baru saja berakhir pada Senin malam (30 Juni) di Ukraina Timur.

Dalam pidato yang dibacakan di depan para Duta Besar Rusia di negara-negara pada pertemuan di Moskwa, Presiden Vladimir Putin memberitahukan bahwa hanya beberapa jam setelah gencatan senjata berakhir, semua angkatan bersenjata yang ikut dalam operasi militer di bagian Timur Ukraina telah menerima perintah (menggelarkan serangan) dari Presiden Petro Poroshenko.


Ketika menyinggung dampak krisis di Ukraina terhadap Rusia, Presiden Vladimir Putin beranggapan bahwa semua perkembangan di negara tetangga Eropa Timur menunjukkan intrik-intrik yang berjangka panjang yang dilakukan Barat terhadap Rusia. Sekarang, kalangan diplomat Uni Eropa sedang menyiapkan sanksi-sanksi baru terhadap Rusia./.