Rusia dan Mesir untuk pertama kalinya melakukan latihan perang pertahanan udara gabungan

(VOVWORLD) - Rusia dan Mesir, pada Sabtu (26 Oktober), telah memulai latihan perang pertahanan udara gabungan untuk pertama kalinya dengan nama: “Mata panah persahabatan 2019”. 

Latihan perang ini akan memakan waktu sampai tanggal 31 November di pusat latihan taktis dari Angkatan Pertahanan Udara Mesir. Pengumuman resmi dari Komando Daerah Militer Selatan dari Rusia memberitakan bahwa ada lebih dari 100 serdadu dari komando daerah militer ini yang akan ikut serta pada latihan perang ini untuk tukar-menukar pengalaman militer, menjamin keamanan di udara dan organisasi pertahanan udara yang membela target-target penting, menyelesaikan ketrampilan-ketrampilan nyata dari para serdadu dan perwira. Sekarang, Mesir adalah salah satu di antara mitra-mitra papan atas dari Rusia di bidang teknik militer. Dua negara sedang melaksanakan paket kontrak seharga kira-kira 3,5 miliar USD yang ditandatangani pada tahun 2014, menurut itu, Moskow akan memasok sistem-sistem pertahanan udara, pesawat terbang dan bermacam jenis senapan kepada Kairo.

Komentar

Yang lain