Rusia Protes Serangan-Serangan di Suriah
(VOVWORLD) - Ketika menyampaikan pidato di sidang Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengenai situas Suriah, Kepala Perwakilan Tetap Rusia di PBB, Vasily Nebenzya, pada tgl 03 Desember, menyatakan bahwa Rusia mengutuk keras serangan yang dilaksanakan oleh Pasukan anasir Hayat Tahrir-al-Sham di wilayah Suriah.
Dia menekankan bahwa Rusia secara rutin berhubungan dengan para mitra yang berbentuk Astana yaitu Iran dan Turki di banyak tingkat berbeda yang terkait dengan situasi Suriah.
Pada hari yang sama, pengumuman Istana Kremlin memberitahukan bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin telah mendiskusikan situasi “eskalasi kuat” di Suriah dalam pembicaraan dengan sejawatnya dari Turky, Tayyip Erdogan. Presiden Putin menekankan perlunya menghentikan agresi terhadap Suriah. Dua pemimpin juga meminta perhatian tentang makna penting koordinasi yang lebih erat antara Rusia, Turki dan Iran tentang masalah ini.
Pada pihaknya, Presiden Erdogan menekankan Turki mendukung keutuhan wilayah Suriah dan semua upaya demi satu solusi yang setara dan berjangka panjang.