(VOVworld) - Atas undangan Presiden  Republik Italia, Giorgio Napolitano, pada Minggu (20 Januari)  Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam,(Sekjen KS PKV) Nguyen  Phu Trong  yang mengepalai delegasi tingkat tinggi Vietnam memulai kunjungan kenegaraan di Republik Italia.

Kunjungan Sekjen KS PKV Nguyen Phu Trong merupakan satu tonggak sejarah yang membawa hubungan dua negara  memasuki halaman perkembangan baru  bertepatan dengan peringatan  ultah  ke-40 penggalangan hubungan diplomatik antara Vietnam dan Italia. Semua pembicaraan dan kontak  dalam kujungan Sekjen Nguyen Phu Trong dengan para pemimpin Italia akan lebih memperdalam dan meningkatkan hubungan komprehensif antara dua negara di bidang-bidang politik, diplomatik, ekonomi, perdagangan, kebudayaan, pendidikan, pertahahanan dan keamanan, menggalang hubungan kemitraan  strategis Vietnam-Italia . Hal ini juga seusai dengan kepentingan dan keinginan para pemimpin dan rakyat dua negeri Vietnam-Italia. Kunjungan kenegaraan yang dilakukan  Sekjen Nguyen Phu Trong  di Italia kali ini terus menegaskan dan  menggelarkan politik  luar negeri Vietnam  yang independent, mandiri, teraneka-ragamkan dan teraneka-arahkan, demi kepentingan nasional dan kepentingan bangsa, demi perdamaian, kerjasama dan perkembangan  di kawasan dan di dunia.

          Sebelumnya, pada Sabtu (19 Januari), dalam kerangka kunjungan–nya di Kerajaan Belgia, Sekjen Nguyen Phu Trong telah mengadakan pertemuan dengan pimpinan daerah-daerah Wallonie dan Flanders – daerah-daerah yang  mempunyai hubungan  kerjasama  di banyak bidang dengan Vietnam.

          Ketika berpidato di depan temu kerja dengan  Gebernur  Daerah  Wallonie, Rudy Demotte dan Gubernur Daerah Flanders, Kris Peeters, Sekjen Nguyen Phu Trong  berharap supaya semua hubungan   antara daerah-daerah dan komunitas Belgia dengan Vietnam akan semakin berkembang secara ekstensif dan intensif. Sekjen Nguyen Phu Trong  meminta kepada  pemerintahan berbagai tingkat dan instansi  dua pihak supaya memperkuat temu pertukaran, kerjasama praksis dan efektif, merangsang  badan-badan usaha dua negara  memperluas  kerjasama investasi, terutama bidang-bidang dimana Belgia mempunyai keungglan  dan  Vietnam membutuhkan. 

          Sehubungan dengan ini Sekjen Nguyen Phu Trong telah menyaksikan upacara penandatanganan  naskah MoU  tentang kerjasama antara Vietnam dan daerah  Flanders.   

          Pada hari yang sama,  dalam kunjungan resmi  yang dilakukan Sekjen Nguyen Phu Trong di Kerajaan Belgia,  Deputi Perdana Menteri  Vietnam, Nguyen Xuan Phuc menyerahkan Medali Persahabatan   kepada Ketua Majelis Rendah Kerajaan Belgia Andre Flahaut, sedangkan Menteri Luar Negeri Vietnam, Pham Binh Minh menyerahkan Lencana Persahabatan kepada Jo De Grand Ry, Konsul Kehormatan Vietnam di provinsi Anvers./.