Sekjen KS PKV Nguyen Phu Trong mengadakan pertemuan dengan Sekjen PBB, Ban Ki-moon.

(VOVworld) – Untuk melanjutkan aktivitas-aktivitas di kota New York dalam rangka kunjungan resmi di Amerika Serikat (AS) pada Jumat (10 Juli), Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV). Nguyen Phu Trong telah mengunjungi Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan mengadakan pertemuan dengan Sekjen PBB, Ban Ki-moon.



Sekjen KS PKV Nguyen Phu Trong mengadakan pertemuan dengan Sekjen PBB, Ban Ki-moon. - ảnh 1
Sekjen  KS PKVNguyen Phu Trong menerima Sekjen PBB, Ban Ki-moon
(Foto: vov.vn)

Sekjen Nguyen Phu Trong menyatakan penghormatan dan menyatakan terima kasih atas hubungan kerjasama dan bantuan bernilai yang diberikan oleh PBB dan Sekjen Ban Ki-moon sendiri kepada Vietnam selama bertahun-tahun ini, khususnya dalam mengatasi akibat  perang. Sekjen Nguyen Phu Trong menegaskan: Vietnam adalah satu anggota yang bertanggung jawab dari komunitas internasional, selalu mendukung dan berpadu tenaga dengan PBB demi satu dunia damai dan berkembang secara berkesinambungan bagi semua orang. Beliau memberikan apresiasi terhadap semua gagasan dan  ketitik-beratan besar yang sedang didorong oleh PBB. Sekjen Nguyen Phu Trong memberitahukan: Vietnam sangat menghargai aktivitas-aktivitas PBB dalam  menjaga perdamaian dan akan terus aktif  ikut serta padanya pada waktu mendatang, bersamaan itu  berharap supaya PBB dan Sekjen Ban Ki-moon sendiri terus membantu Vietnam mempertahankan secara efektif prestasi-prestasi dalam melaksanakan target perkembangan millennium dan melaksanakan secara baik semua program dan target PBB yang lain.

Pada pertemuan ini, Sekjen Ban Ki-moon dan Sekjen Nguyen Phu Trong telah berbahas tentang  beberapa masalah internasional dan regional, diantaranya ada  masalah Laut Timur. Sekjen Ban Ki-moon  berharap supaya semua pihak mengadakan dialog dan memecahkan secara damai sengketa-sengketa sesuai dengan Piagam PBB dan hukum internasional, diantaranya ada Konvensi PBB tentang Hukum Laut-tahun 1982. Sekjen Ban Ki-moon  menegaskan akan terus  mendesak semua pihak yang bersangkutan  ikut serta pada  dialog tentang masalah ini.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain