Dalam pertukaran pendapat dengan para profesor, Sekjen To Lam mengiktisarkan kembali penggalan jalan perkembangan dalam hubungan Vietnam-Malaysia, menegaskan bahwa perihal dua negara sepakat meningkatkan hubungan ke Kemitraan strategis yang komprehensif akan membuka era perkembangan baru dalam hubungan dua negara.

Sekjen To Lam berbicara di Universitas MALAYA (Foto: VOV)

Sehubungan dengan kesempatan ini, Sekjen To Lam secara langsung menjawab pertanyaan-pertanyaan para dosen dan mahasiswa universitas tersebut. Ketika menjawab pertanyaan tentang visi Vietnam dalam penguatan hubungan antara dua negara, Sekjen To Lam menegaskan:

“Kebijakan hubungan luar negeri kami ialah independen dan mandiri, ingin menjadi sahabat dengan seluruh dunia, demi perdamaian, stabilitas, kepentingan bersama dari umat manusia. Di antaranya, hubungan Vietnam –Malaysia mempunyai posisi yang sangat penting. Peningkatan hubungan oleh kedua negara ke Kemitraan strategis yang komprehensif memberikan kepentingan dan sesuai dengan arahan-arahan yang stabil dari setiap negara. Menghadapi gejolak-gejolak dari situasi dunia, kita harus memperkuat perdamaian dan stabilitas kawasan untuk menjadi fondasi bagi perkembangan yang bukan hanya kedua negara, melainkan juga perdamaian dan stabilitas seluruh ASEAN”.

Sekjen To Lam menjawab pertanyaan dari para dosen dan mahasiswa (Foto: VOV)

Selain itu, Sekjen To Lam juga menjawab beberapa pertanyaan lain yang berkaitan dengan garis politik luar negeri dari Vietnam.

Juga pada pagi harinya, Sekjen To Lam mengunjungi Pusat Data Nasional Malaysia.