Sekjen, Presiden Vietnam, Nguyen Phu Trong menerima Anggota Majelis Rendah Kentero Sonoura, Utusan Khusus PM Jepang, Shinzo Abe

(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal (Sekjen), Presiden Vietnam, Nguyen Phu Trong, pada Senin sore (5/11), di Kota Hanoi, telah menerima Anggota Majelis Rendah, Kentaro Sonoura, Utusan Khusus PM Jepang, Shinzo Abe yang datang di Vietnam untuk mengucapkan selamat kepada Sekjen Nguyen Phu Trong sehubungan dengan terpilihnya Beliau oleh Majelis Nasional Angkatan XIV menjadi Presiden Republik Sosialis Vietnam.
Sekjen, Presiden Vietnam, Nguyen Phu Trong menerima Anggota Majelis Rendah Kentero Sonoura, Utusan Khusus PM Jepang, Shinzo Abe - ảnh 1 Sekjen, Presiden Vietnam, Nguyen Phu Trong (kanan) menerima Anggota Majelis Rendah, Kentaro Sonoura, Utusan Khusus PM Jepang, Shinzo Abe (Foto: VOV)

Pada pertemuan ini, Sekjen, Presiden Vietnam, Nguyen Phu Trong menyatakan kegembiraan tentang perkembangan yang komprehensif, kuat dan substantif di semua bidang dalam hubungan kemitraan strategis yang intensif dan ekstensif antara Vietnam dan Jepang; menegaskan: Partai dan Negara Vietnam selalu menghargai hubungan dengan Jepang; menilai tinggi kerjasama dan bantuan yang berhasil-guna di banyak bidang yang diberikan Jepang kepada Vietnam. Sekjen, Presiden Vietnam meminta kepada dua fihak supaya perlu terus mempertahankan secara permanen semua kunjungan dan pertemuan tingkat tinggi untuk memperkuat kepercayaan politik; mendorong konektivitas dua perekonomian yang terdiri dari pendorongan kerjasama investasi, perdagangan, modal bantuan perkembangan resmi (ODA), pertanian, tenaga kerjaan; kerjasama daerah, kerjsama pendidikan sumber daya saying dan konektivitas strategi perkembangan dua negara; memperkokoh dan lebih memperdalam persahabatan antara rakyat dua negara.

Pada fihaknya, Utusan Khusus Kentaro Sonoura menegaskan bahwa Jepang sangat menghargai hubungan kerjasama persahabatan dengan Vietnam dan akan berupaya melakukan koordinasi berjasama untuk membawa hubungan kemitraan strategis yang intensif dan ekstensif antara dua negara ke tahap perkembangan baru, komprehensif dan substantif.

Komentar

Yang lain