Sekretaris Pertama KS PKK, Raul Castro mencela Pemerintah AS kembali ke jalan permusuhan
(VOVWORLD) - Dalam pidatonya sehubungan dengan peringatan HUT ke-60 Kemenangan Revolusi Kuba (1/1/1959-1/1/2019), Seketaris Pertama Komite Sentral Partai Komunis Kuba (KS PKK), Raul Castro mengutuk Pemerintah pimpinan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump yang kembali ke jalan permusuhan terhadap negara pulau ini dan campur tangan pada situasi kawasan Amerika Latin.
 Sekretaris Pertama KS PKK, Raul Castro (yang ke-2 dari kiri) pada persidangan Parlemen di La Habana , Ibukota Kuba pada tanggal 21 Juli. (Foto: AFP/Kantor Berita Viet Nam). |
Sekretaris Pertama Raul Castro mencela para pejabat tingkat tinggi dalam Pemerintah pimpinan Presiden Donald Trump yang bertolak dari “kebijakan-kebijakan neo-liberal yang kejam” yang sedang berupaya menimbulkan instabilitas di kawasan.
Juga dalam pidato ini, Sekretaris Pertama Raul Castro menegaskan: Kuba telah membuktikan kekuatan-nya selama 60 tahun ini untuk menunjukkan bahwa negara ini tidak mudah terancam, sebagai penggantinya negara pulau ini tetap selalu membuka pintu dan berkoeksistensi secara damai dan menghormati negara-negara lain.
Seketaris Pertama Raul Castro juga menganggap bahwa perang yang sebenarnya yang dijalankan oleh Kuba pada tahun 2019 ini ialah perang ekonomi, di antaranya hal yang perlu dilakukan oleh rakyat dan Pemerintah Kuba ialah memangkas pembayaran-pembayaran yang tidak diperlukan dan menghemat lebih banyak lagi. Hal ini mencerminkan haluan yang konsisten dan bersifat menyelujuri dari badan pimpinan Kuba.