(VOVworld) - Senat Amerika Serikat (AS), pada Rabu 1 Februari), telah mengkonfirmasikan keputusan Presiden Donald Trump yang menominasikan Rex Tillerson mantan Presiden, merangkap Direktor Eksekutif Grup Exxon Mobil menjadi Menteri Luar Negeri (Menlu) baru negara ini. Tex Tillerson-64 tahun  adalah Menlu  AS yang ke-69 dan memegang jabatan ini pada satu saat hubungan antara Washington dan para sekutunya maupun para mitra internasional sedang menghadapi banyak  tantangan sejak Presiden Donald Trump memegang kekuasaan.

Menlu AS, Rex Tillerson
(Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam)

Menteri Pertahanan (Menhan) AS, James Mattis telah tiba di Seoul pada hari yang sama, memulai kunjungan selama dua hari di Republik Korea. Setibanya di ibukota Seoul, pada Kamis pagi (2 Februari), Menhan James Mattis telah mengadakan pembicaraan dengan timpalannya dari Republik Korea, Han Min-koo, melakukan kunjungan kehormatan ke Penjabat Presiden, merangkap Perdana Menteri Hwang Kyo-ahn dan Penasehat Keamanan Nasional Kim Kwan-jin. Kalangan analis menilai bahwa dua Menhan akan berfokus berbahas tentang banyak masalah, di antaranya  ada  soal AS menggelarkan senjata strategis oleh AS di Republik Korea untuk menghadapi ancaman militer Republik Demokrasi Rakyat Korea dan menggelarkan sistim pertahanan rudal tingkat tinggi  (THAAD) di wilayah  Republik Korea.