Sentralkan Investasi Dalam Tahap Pemulihan Perekonomian

(VOVWORLD) - Pada persidangan ke-2 Majelis Nasional (MN) Vietnam, angkatan XV, para anggota MN pada tanggal 21 Oktober pagi  berbahas di kelompok tentang banyak isi, di antaranya ada hasil melaksanakan rencana pengembangan sosial-ekonomi tahun 2021, merencanakan pengembangan sosial-ekonomi tahun 2022; laporan tentang pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19 serta situasi pelaksanaan Resolusi 30/2021/QH15 persidangan pertama MN angkatan XV.
Sentralkan Investasi  Dalam Tahap Pemulihan Perekonomian - ảnh 1Para anggota MN berbahas di kelompok (Foto: VNA)

Para acara diskusi, banyak anggota menilai bahwa karena akitbatkan pandemi, tapi perekonomian belum pernah menderika dampak-dampak  di banyak segi seperti sekarang. Namun perekonomian triwulan III dan selama 9 bulan lalu juga ada titik-titik cerah. Hoang Van Cuong, anggota MN kota Ha Noi mengatakan:

“Cabang pertanian tetap bertumbuh pada triwulan III. Oleh karena itu, kami harus meninjau perkembangan pertanian. Dalam struktur ekspor, pertanian Vietnam memiliki banyak keunggulan. Maka diperlukan cara lain untuk menginvestasikan pertanian pada masa depan. Kedua, cabang ekspor memberikan sumbangan yang layak baik. Selama 9 bulan ini, nilai ekspor bertumbuh lebih dari 10 persen. Bagi perekonomian terbuka seperti Vietnam, sangat memprioritaskan ekspor. Pada tahap pertumbuhan, kita juga memprioritaskan berbagai cabang dan barang ekspor kegunggulan”.

Para anggota MN juga menilai bahwa dalam mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19, meskipun ada beberapa daerah yang belum fleksibel, tetapi aksentuasi penting ialah  Vietnam telah menyukseskan masalah vaksin. Hingga sekarang, Vietnam telah menyuntikkan hampir 70 juta dosis vaksin kepada warga. Khususnya Pemerintah juga secara tepat waktu memberlakukan resolusi 128 dalam mencegah dan menanggulangi wabah agar menjamin sifat sinkron dan tunggal dari pusat sampai daerah. Selain itu, Pemerintah juga mengeluarkan kebijakan-kebijakan memperpanjang atau menunda tarif secara tepat waktu, membantu badan usaha dan para pekerja untuk mengatasi kesulitan.

Komentar

Yang lain