Simposium antara mantan Direktor Jenderal WTO dan badan-badan usaha Vietnam.

(VOVworld) - Pada Senin sore (11 Agustus), di kota Hanoi, telah diadakan simposium antara mantan Direktor Jenderal Organisasi Perdagangan Dunia (Dirjen WHO), Pascal Lamy dengan badan-badan usah Vietnam. Pada simposium ini, Ketua Kamar Dagang dan Industri Vietnam (VCCI), Vu Tien Loc memberitahukan:  Sejak saat  menjadi  anggota resmi WHO, pada 11 Januari 2007,  perekonomian Vietnam mengalami perubahan-perubahan penting dengan prestasi-prestasi yang dicatat secara luas. Mantan Dirjen WHO Pascal Lamy menegaskan: WHO memberikan apresiasi terhadap Vietnam dalam melaksanakan secara serius semua komitmen dan upaya liberalisasi perdagangan. Dia juga menekankan masalah nilai pertambahan dan beranggapan bahwa  kecenderungan sekarang dari semua perjanjian perdagangan  ialah  mengarah ke  lebih melindungi  para konsumen dari pada produsen.


Simposium antara mantan Direktor Jenderal  WTO dan  badan-badan usaha Vietnam. - ảnh 1
Ketua VCCI, Vu Tien Loc (kiri) dan mantan Dirjen WHO, Pascal Lamy 
(Foto: bizlive.vn)

Yang bersangkutan dengan masalah mengharmoniskan berbagai patokan dan ketentuan tentang kualitas produk barang dagangan dan jasa layanan, mantan Dirjen WHO  Pascal Lamy mengatakan bahwa Vietnam  harus mengharmoniskan ketentuan-ketentuan  untuk bisa melindungi  para konsumen  di bidang jasa layanan, keuangan, perbankan, memeriksa  kualitas  berbagai jenis bahan pangan dan bahan makanan.

Berbagi masalah mengatasi perbedaan-perbedaan dalam mengelola ketentuan dan patokan mengharmoniskan hubungan perdagangan multilateral, bilateral atau regional, mantan Dirjen WHO Pascal Lamy  mengatakan bahwa Vietnam merupakan anggota ASEAN yang punya kemungkinan dan kemampuan untuk ikut serta pada proses mengharmoniskan ketentuan-ketentuan di kawasan ini. Oleh karena itu,  Vietnam harus berfokus menyepakati semua ketentuan, di atas dasar itu mengeluarkan langkah-langkah pengelolaan administrasi  yang mencapai tarap  regional dan internasional./.

 

Komentar

Yang lain