Tahun Keketuaan ASEAN 2020: Sarjana Indonesia menekankan prioritas terhadap RCEP
(VOVWORLD) - Sarjana Indonesia menganggap bahwa usaha mendorong Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) merupakan masalah yang perlu diprioritaskan oleh Vietnam pada Tahun Keketuaan ASEAN 2020.
 Panorama Konferensi tingkat menteri tentang Perjanjian RCEP (Foto: VNA) |
Ahmad Ibrahim Almutaqqi, Direktur Program Penelitian ASEAN dari Pusat Habibie, Indonesia mengatakan: Jepang baru-baru ini menyatakan akan tidak ikut serta pada RCEP tanpa India. Oleh karena itu, hal ini akan menjadi tantangan besar terhadap Vietnam dalam berupaya meyakinkan India dan Jepang supaya berkaitan dengan perjanjian ini. Dia percaya pada kemampuan, kecerdikan dan keluwesan Vietnam di bidang diplomasi ekonomi, secara khusus menjunjung tinggi kemampuan Vietnam dalam merundingkan dan menandatangani perjanjian-perjanjian perdagangan bebas (FTA).
Di samping RCEP, Vietnam juga perlu memprioritaskan mendorong Komunitas ASEAN, karena tahun 2020 merupakan saat yang menandai waktu 5 tahun melaksanakan Visi Komunitas ASEAN 2025.