Taliban Minta Supaya Laksanakan Pengungsian Secara Tepat Waktu
(VOVWORLD) - Berbicara di depan konferensi pers pada tanggal 24 Agustus, Juru bicara (Jubir) Taliban, Zabihullah Mujahid menunjukkan bahwa pengungsian warga negara asing keluar dari Ibukota Kabul, Afghanistan harus selesai sebelum akhir bulan Agustus dan Taliban tidak menyetujui perpanjangan sampai tanggal 31 Agustus seperti diusulkan Amerika Serikat (AS).
Ia juga mengimbau AS tidak memacu warga negara Afghanistan yang sudah mendapat pendidikan meninggalkan tanah airnya karena pasukan Taliban memerlukan "keterampilan mereka".
Juga pada konferensi pers ini, Jubir Taliban memberitahukan bahwa kehidupan di seluruh Afghanistan telah kembali ke kemormalan, kekacauan di bandara internasional Kabul merupakan tempat panas satu-satunya yang harus ditangani. Oleh karena itu, hanya orang asing baru dibolehkan datang ke bandara Kabul, warga Afghanistan tidak dibolehkan mendekati kawasan ini. Wakil Taliban juga mengulangi komitmen memberikan amnesti sepenuhnya kepada warga, semua hak perempuan dan keamanan akan terjamin.
Bersangkutan dengan masalah ini, Presiden AS, Joe Biden pada tanggal 24 Agustus menekankan akan bertekad menyelesaikan semua kegiatan pengungsian warga negara AS di Afghanistan sebelum tanggal 31 Agustus meskipun lajunya bergantung pada perihal apakah Tabilan bisa terus bekerja sama dan membolehkan warga mendekati bandara-bandara atau tidak.
Sedangkan, ketika mengakhiri Konferensi Tingkat Tinggi online pada tanggal 24 Agustus, para pemimpin G7 tidak mencapai suara bersama tentang perpanjangan waktu terakhir bagi pengungsian di Afghanistan lewat tanggal 31 Agustus.