Tentara Thailand dikerahkan untuk menjamin keamanan dan ketertiban

       (VOVworld) – Pada Kamis (16 Januari), Sekretaris Jenderal Komite Pemilu Nasional Thailand, Puchong Nutrawong mengatakan masih belum bisa merekrut kira-kira 140.000 personel untuk melayani proses pemungutan suara di 15 provinsi di Thailand Selatan walaupun tinggal hanya 3 pekan lagi akan berlangsung pemilu.

      Menurut Puchong, Komite Pemilu Nasional telah harus menerapkan pasal 20 Undang-Undang Pemilu untuk menuntut kepada badan-badan Pemerintah mengirim pegawai untuk membantu pemilu yang akan datang. Selain itu, Komite ini juga menghadapi kesulitan dalam mengusahakan tempat-tempat pemungutan suara.

Tentara Thailand dikerahkan untuk menjamin keamanan dan ketertiban - ảnh 1
Demonstrasi menyebabkan kemacetan lalu lintas di Ibukota Bangkok
(Foto: cand.com.vn)


        Yang bersangkutan dengan pemilu di Bangkok, Ibukota Thailand dimana akan ada kira-kira 6.000 unit pemungutan suara, Sekjen Puchong memberitahukan akan mengusahakan bantuan pemerintahan Bangkok, Kementerian Pendidikan dan tentara dalam mengirim pegawai untuk melaksanakan tugas ini.

      Sebelumnya, di forum khusus tentang pemilu yang diadakan Pemerintah pada Rabu (15 Januari), para peserta telah sepakat menyelenggarakan pemilu secara tepat waktu pada 2 Februari mendatang.

      Dalam satu perkembangan lain, Deputi Perdana Menteri Thailand, Surapong Tovichkchaikul telah meminta kepada polisi supaya segera menangkap pemimpin demonstran, Suthep Thaugsuban dan para asisten./.

Komentar

Yang lain