(VOVworld) – Sebuah bom meledak di semenanjung Sinai pada Minggu (19 Oktober), sehingga menewaskan 7 serdadu Mesir dan melukai 4 orang yang lain. Menurut statistik resmi yang diumumkan Pemerintah Mesir pada Maret lalu, ada sedikit-dikitnya 500 serdadu dan polisi yang dibunuh dalam beberapa serangan dan serangan bom yang dilakukan para anasir Islam ekstrimis.

Kelompok mujadhidin Anasar Beit Al Maqdis (para pendukung Jerussalem) mengakui melaksanakan sebagian besar serangan-serangan ini untuk melakukan balas dendam terhadap para orang Muslim yang tewas dalam operasi-operasi penindasan dari Pemerintah. Kelompok ini pernah menyatakan menyokong organisasi yang menyebut diri sebagai “Negara Islam” (IS) tapi tidak resmi berkomitmen setia kepada para pemimpin IS./.