(VOVworld) – Serentetan serangan bom berdarah-darah telah terjadi di Irak pada Sabtu (2 Mei), sehingga merambas jiwa puluhan orang. Menurut sumber-sumber berita setempat, ada sedikit-dikitnya 12 serdadu Pemerintah dan pasukan semi-militer yang telah tewas dalam serangan-serangan bom bunuh diri terhadap sebuah pos  depan di provinsi Barat Anbar, Irak.

Sementara itu, di kota Baghdad, dua serangan bom mobil telah terjadi pada hari yang sama di dekat satu restoran dan satu pom bensin di kabupaten Dakhil, tempat pemukiman mayoritas Muslim sekte Syiah, sehingga menewaskan 14 orang dan melukai 39 orang lain. Sekarang belum ada kelompok manapun yang mengakui melaksanakan serangan-serangan tersebut, tapi cara melakukan serangan bom merupakan satu taktik yang sering digunakan IS./.