Thailand mempertimbangkan partisipasi pada perundingan TPP

(VOVworld) – Deputi Perdana Menteri (Deputi PM) Thailand, Somkid Jatusripitak, pada Senin (14 September) memberitahukan bahwa negara ini sedang mempelajari partisipasi tentang masuknya Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik (TPP) yang dicetuskan Amerika Serikat, tapi Bangkok akan perlu mempelajari lagi semua butir dan syarat dari blok perdagangan bebas ini.

Thailand mempertimbangkan partisipasi pada perundingan TPP - ảnh 1
Ilustrasi
(Foto: vietnamplus.vn)

Deputi PM Somkid, seorang ekonom kawakan menganggap bahwa aktivitas-aktivitas blok perdagangan yang sekarang telah beranggotakan 12 negara peserta perundingan ini menduduki 40% perekonomian global, oleh karena itu perihal Thailand mempelajari untuk masuk TPP akan membantu negara ini menyerap perhatian kalangan investor internasional.

Gerak-gerik tersebut menandai satu perubahan baru dalam kebijakan luar negeri dari Pemerintah pimpinan PM Prayut Chan-ocha. Setelah kudeta pada bulan Mei 2014, hubungan Thailand dengan negara-negara Barat dan Amerika Serikat menjadi hambar. PM Prayuth Chan-ocha telah menolak imbauan dari satu kelompok lobi kepada Thailand untuk masuk TPP.

Komentar

Yang lain