Tiongkok Imbau untuk Percepat Dialog Rekonsiliasi di Myanmar

(VOVWORLD) - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Zhao Lijian, pada Jumat (12 Maret), memberitahukan bahwa Tiongkok bersedia memainkan peranan konstruktif dalam mengurangi ketegangan di Myanmar, bersamaan itu mendesak komunitas internasional untuk menciptakan syarat bagi rekonsiliasi diplomatik guna meredakan situasi di negara Asia Tenggara ini secepat mungkin.

Tiongkok Imbau untuk Percepat Dialog Rekonsiliasi di Myanmar - ảnh 1Para demonstran di Yangon, Myanmar (Foto: AFP/VNA)

Pada jumpa pers di Ibukota Beijing tentang Pernyataan Ketua Dewan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) tentang situasi di Myanmar, Zhao Lijian menunjukkan bahwa Tiongkok sedang memainkan peranan konstruktif dalam konsultasi-konsultasi terkait. Ia mengimbau komunitas internasional untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi upaya ini.

Di samping itu, ia mendesak semua pihak di Myanmar untuk tenang dan menahan diri, memecahkan ketegangan dan perselisihan dalam rangka undang-undang dasar dan hukum melalui dialog dan konsultasi, berdasarkan kepentingan mendasar dari rakyat Myanmar, dan terus memperhebat proses transisi demokrasi. Ia juga menekankan dukungan Tiongkok terhadap upaya ASEAN dalam meredakan situasi di Myanmar, pada saat tetap mematuhi prinsip tidak melakukan intervensi terhadap urusan internal Myanmar.

Komentar

Yang lain