(VOVworld) – Jurubicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Hua Chunying pada Senin (22 April) memberitahukan bahwa negara ini telah menyampaikan kepada Jepang nota protes resmi yang bersangkutan dengan beberapa kunjungan yang dilakukan oleh kalangan pimpinan Jepang di Kuil Yasukuni.

Demikian reaksi Tiongkok terhadap beberapa pejabat Jepang yang mengunjungi kuil yang memuja 2,5 juta orang Jepang yang tewas dalam Perang Dunia ke-II, di antaranya ada 14 penjahat perang. Menurut tradisi daerah, Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe telah memberikan benda persembahyangan kepada kuil ini dan tiga Menteri Kabinet juga mengunjungi kuil kuno ini pada akhir pekan lalu. Pada hari yang sama, Pasukan Penjaga pantai Jepang (ICG) memberitahukan bahwa tiga kapal surveilans Tiongkok telah merembes wilayah laut Jepang di dekat kepulauan Senkaku/Diaoyu, di Laut Tiongkok Timur.

Menurut JCG, tiga kapal surveilans tersebut telah masuk ke wilayah laut Jepang pada Senin malam (22 April). Ini merupakan kali ke-39, kapal Tiongkok telah merembes wilayah laut Jepang sejak September 2012, setelah Pemerintah Jepang menasionalisasi pulau-pulau utama di kepulauan Senkaku yang juga dinyatakan kedaulatan yang disebut oleh  Tiongkok sebagai Diaoyu./.