Tiongkok memberikan reaksi kepada rencana peluncuran satelit RDR Korea.

(VOVworld) - Tiongkok  menyatakan kekhawatiran kepada rencana peluncuran satelit Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea dan berharap supaya  semua pihak yang  bersangkutan  bisa beraktivitas secara lebih  positif  demi kestabilan di semenanjung Korea. Juru Biciara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Qin Gang, pada Minggu (2 Desember) mengatakan:  Pyong Yang  berhak menggunakan  tata ruang  demi tujuan damai, tapi hak itu harus dilaksanakan dalam kerangka terbatas dari semua resolusi  Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB).

Tiongkok memberikan reaksi kepada rencana peluncuran satelit  RDR Korea. - ảnh 1
Prajurit RDR Korea menjaga  rudal Unha-3  dalam peluncuran  rudal pada bulan April 2012.
(Foto:baodongnai.com.vn)
Semua pihak yang bersangkutan perlu sabar dan menghindari ketegangan yang  bereskalasi.  Komite Teknologi Angkasa Luar RDR Korea memberitahukan: Satelit Kwangmyongsong-3  akan diluncurkan dengan  rudal Unha-3 di Pusat Angkasa Luar Sohae dalam masa 10-22 Desember ini. Pada saat Pyong Yang menegaskan peluncuran satelit ini demi tujuan damai dan penelitian  sains dan akan menaati  semua ketentuan  internasional yang bersangkutan. Amerika Serikat dan para sekutu-nya  beranggapan bahwa  ini adalah satu peluncuran satelit  yang bersifat  percobaan rudal  balistik  antar-benua yang mungkin membawa  kepala  peluru nuklir./. 

Komentar

Yang lain