Turki bersedia membuat rencara alternatif tentang Suriah kalau AS tidak mematuhi komitmen

(VOVWORLD) - Kementerian Pertahanan Turki telah mengkonfirmasikan bahwa 6 serdadu Amerika Serikat (AS) tiba di Provinsi Sanliurfa di Turki Tenggara untuk ikut serta pada kegiatan pusat koordinator bersama dan kawasan keselamatan menurut permufakatan antara AS dan Turki di Suriah Utara.

Menurut Menteri Pertahanan Turki, Hulusi Akar, pusat koordinator bersama dari Washington dan Ankara direncanakan akan mulai beraktivitas pada beberapa hari mendatang. Dia juga menekankan bahwa Ankara akan tidak menerima kelambatan dalam masalah ini dan berseru kepada AS supaya menghentikan bantuan terhadap pasukan Unit-Unit Pembela Rakyat Orang Kurdi (YPG) di Suriah. Menurut dia, kalau AS tidak mematuhi hal ini, Ankara membuat rencana alternatif tentang Suriah.

Ketika menjawab interviu kantor berita “Sputnik” dari Rusia, mantan anggota pasukan khusus dari angkatan bersenjata Turki, Abdullah Agar telah mengungkapkan rencana-rencana alternatif yang ingin disebutkan oleh Turki. Dia memberitahukan bahwa perhatian utama Turki merupakan bahaya lahirnya satu maujud teroris dalam kawasan, yang bisa menyebabkan Suriah terpecah, dan dalam jangka menengah dan panjang, bahaya ini bisa terjadi di Irak dan Turki.

Komentar

Yang lain