Turki memperingatkan bisa menghentikan semua permufakatan dengan Uni Eropa

(VOVworld) – Yigit Bulut,  Penasehat Ekonomi dari Presiden Turki, Senin (23/5) mengajukan peringatan bahwa Ankara bisa menghentikan semua permufakatan Turki dengan Uni Eropa.


Turki memperingatkan bisa menghentikan semua permufakatan dengan Uni Eropa - ảnh 1
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan
(Foto : VNA/Kantor berita Vietnam)

Yigit Bulut menekankan bahwa Ankara akan mengajukan keputusan yang keras kalau Uni Eropa terus menerapkan “standar dobel” dan tidak menjaga  janji kepada warga negara Turki. Permufakatan antara Turki dan Uni Eropa untuk mencegah arus migran ilegal yang mebanjiri ke Eropa telah dihalangi karena perselisihan tentang undang-undang anti terorisme dari Ankara dan Brussels. Turki menuduh Uni Eropa mengajukan banyak syarat baru dalam permufakatan tersebut menurut itu warga negara ini akan mendapat status bebas visa ke Uni Eropa.

Sebelumnya, Minggu (20/5), para Menteri Dalam Negeri Uni Eropa mengesahkan mekanisme darurat, menurut itu mengizinkan negara-negara Eropa supaya segera menghentikan program bebas visa ke benua ini terhadap warga negara Turki dan negara-negara yang lain kalau melanggar persyaratan dasar Uni Eropa.

Komentar

Yang lain