Turki menegaskan target militer terakhir di Suriah


(VOVworld) – Operasi-operasi militer yang dilakukuan oleh Turki di Suriah tidak hanya menuju ke target terakhir ialah merebut kembali kontrol terhadap kota al-Bad dari tangan organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS), melainkan juga membersihkan kaum pembangkang mujahidin  keluar dari daerah perbatasan bersama antara dua negara.


Turki menegaskan target militer terakhir di Suriah - ảnh 1
 Presiden Turki, Tayyip Erdogan
(Foto: reuters/nhandan.com)  


  Ketika berbicara di depan kalangan pers sebelum berangkat ke Bahrain,  Arab Saudi dan Quatar, pada Minggu (12 Februari), Presiden Turki, Tayyip Erdogan menegaskan bahwa target tertinggi dari tentara Turki dalam operasi-operasi tersebut ialah menjamin satu daerah perbatasan dengan luas-nya sebesar 5.000 kilometer persegi tanpa ada para militan Muslim ektrimis. Dia menegaskan bahwa pasukan-pasukan Turki tidak ingin berkedudukan di wilayah Suriah setelah membasmi dan memundurkan para militan IS dan Pasukan Pembela Kurdistan (YPG) yang sudah diganggap sebagai kekuatan-kekuatan permusuhan oleh Ankara.

Komentar

Yang lain