Uni Eropa dan Rusia mempertahankan kerjasama tanpa memperdulikan sanksi-sanksi

(VOVWORLD) - Uni Eropa sedang berupaya bekerjasama dengan Rusia di bidang-bidang yang menjadi minat bersama, tanpa memperdulikan sanksi-sanksi yang bersangkutan dengan serangan racun terhadap mantan mata-mata Sergei Skripal dan tuduhan Belanda tentang serangan siber. 

Hal ini ditegaskan oleh Duta Besar (Dubes) Uni Eropa di Rusia, Markus Ederer  di depan kalangan pers dalam kunjungan-nya di Kota Tomsk, pada Senin (08 Oktober).

Uni Eropa dan Rusia mempertahankan kerjasama tanpa memperdulikan sanksi-sanksi - ảnh 1 Dubes Uni Eropa di Rusia, Markus Ederer (Foto: Xinhua/VNA)

Menurut Dubes Markus Ederer, kasus-kasus tersebut telah merugikan secara serius hubungan bilateral dan merupakan hal yang sangat disayangkan. Namun, dia menyatakan perlu menggunakan prinsip yang pragmatis. Di segi lain, Uni Eropa dengan gigih mempertahankan prinsip-prinsip kongkrit, khususnya menaati hukum internasional dan menegakkan  tertib hukum internasional bersandarkan Undang-Undang.

Dia menunjukkan bahwa tanpa memperdulikan sanksi-sanksi dan balasan-balasan satu sama lain, Uni Eropa dan Rusia masih mempertahankan beberapa bidang kerjasama yang dianggap sebagai “pulau kerjasama” seperti kerjasama lintas kawasan, kerjasama lintas perbatasan dan kerjasama di bidang pendidikan dan sains-teknologi, bahkan pertukaran mahasiswa.

Komentar

Yang lain