Uni Eropa menyerukan target yang lebih ambisius bagi masalah iklim

(VOVWORLD) - Di tengah-tengah kekhawatiran-kekhawatiran bahwa upaya-upaya komunitas internasional tentang penanggulangan perubahan iklim sedang mengalami deselerasi, Uni Eropa, pada Sabtu (14 Desember), telah mendesak Konferensi ke-25 semua pihak peserta pada Konvensi Kerangka Peserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang perubahan iklim (COP 25) supaya mengirim pesan yang kuat bahwa semua negara sudah siap berupaya lebih lanjut lagi untuk memitigasi  emisi gas limbah.

Menurut rencana, sidang-sidang tentang perubahan iklim akan berakhir pada Jumat (13 Desember), di Madrid (Spanyol), tapi telah ditunda ke akhir pekan karena semua pihak peserta belum memecahkan perselisihan yang bersangkutan dengan Perjanjian Paris tentang perubahan iklim yang ditandatangani sejak 4 tahun lalu. Ketika berbicara di depan sidang terkini, Menteri Lingkungan Hidup Finlandia, Krista Mikkonen yang mewakili Uni Eropa menekankan bahwa konferensi ini tidak bisa berakhir tanpa menyepakati satu pesan kuat tentang makna penting memperkuat komitmen mengurangi emisi gas limbah pada tahun depan. Dia menyatakan bahwa ini merupakan hal yang sedang diharapkan oleh dunia, bersamaan itu berseru kepada konferensi ini supaya mendengarkan seruan dari luar. Nepal, Swiss, Uruguay dan kepulauan Marsahll telah menyambut seruan Uni Eropa tentang ambisi iklim.

Komentar

Yang lain