Uni Eropa: Penggelaran pasukan PBB di Ukraina Timur tidak bersangkutan dengan penghapusan sanksi-sanksi terhadap Rusia

(VOVWORLD) - Duta Besar (Dubes) Uni Eropa untuk Rusia, Vygaudas Usackas memberitahukan bahwa Uni ini tidak mengaitkan penggelaran para serdadu penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Ukraina Timur dengan penghapusan berangsur-angsur sanksi-sanksi ekonomi terhadap Rusia.
Uni Eropa: Penggelaran pasukan PBB di Ukraina Timur tidak bersangkutan dengan penghapusan sanksi-sanksi terhadap Rusia - ảnh 1 Dubes Uni Eropa untuk Rusia, Vygaudas Usackas  (Foto: xaluan.com)

Ketika berbicara kepada n Koran “Kommersant” dari Rusia, dia memberitahukan bahwa Uni Eropa tidak mempunyai pandangan seperti itu, meskipun semua negara anggota Uni Eropa juga ingin melihat kemajuan dalam menormalisasi situasi di kawasan tersebut. Menurut dia, usulan tentang perlunya menggelarkan pasukan penjaga perdamaian PBB di Ukraina Timur harus dilaksanakan menurut permufakatan perdamaian Minks. Pejabat tersebut percaya bahwa permufakatan-permufakatan seperti itu telah menjadi program bersama untuk memecahkan bentrokan meskipun dalam kenyataan harapan itu sangat tipis. Malangnya permufakatan-permufakatan ini telah tidak dilaksanakan secara lengkap.

Sebelumnya, Rusia telah meminta kepada Dewan Keamanan PBB supaya membolehkan penggelaran satu perutusan bersenjata kelas ringan untuk membela para pengamat internasional yang sedang mengawasi bentrokan di Ukraina Timur. Moskwa menginginkan agar pasukan ini hanya beraktivitas di sepanjang garis perbatasan antara pasukan Pemerintah Kiev dengan para militan penuntut kemerdekaan di Ukraina Timur dan penggelaran ini harus disepakati oleh pasukan tersebut. Namun, Presiden Ukraina, Petro Poroshenko telah memprotes usulan ini dan menyatakan bahwa Perutusan PBB harus dibolehkan melakukan patroli di seluruh daerah bentrokan dan daerah perbatasan antara Rusia dan wilayah Ukraina yang sedang dikontrol oleh Pasukan penuntut kemerdekaan.

Komentar

Yang lain