Viet Nam Berupaya Keras Melaksanakan Strategi Anti Terorisme Global PBB dan Kewajiban Internasional
(VOVWORLD) - Komisi Hukum Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (MU PBB), angkatan ke-77, pada Senin (3 Oktober), mengadakan sidang pleno tentang “Langkah-langkah menyingkirkan terorisme” dengan partisipasi sekitar 80 negara dan wakil organisasi regional dalam pembahasan.
 Panorama sidang pleno tersebut (Foto: wartawan vov di AS) |
Dalam pembahasan ini, Duta Besar Dang Hoang Giang, Kepala Perwakilan Viet Nam di PBB mengatakan bahwa semua negara perlu mengambil cara pendekatan yang komprehensif dalam melawan terorisme di tingkat nasional, regional dan global dengan sebagai peranan koorinator sentral dari PBB, sesuai hukum internasional dan Piagam PBB. Semua negara perlu terus memecahkan secara efektif tantangan-tantangan yang bersifat struktural seperti ketidaksetaraan dan ketidakadilan tentang politik dan sosial-ekonomi.
 Duta Besar Dang Hoang Giang berpidato di depan sidang pleno (Foto: wartawan vov di AS) |
Tentang tanggung-jawab internasional dari semua negara, Duta Besar Dang Hoang Giang mengimbau semua negara supaya melaksanakan kewajibannya sesuai hukum internasional, mencegah penyelenggaraan, pembujukan atau dukungan kepada tindakan teror untuk melawan negara-negara lain dari dalam atau luar wilayahnya. Selama ini, Viet Nam banyak berupaya dalam melaksanakan Strategi Anti Terorisme Global PBB dan semua kewajiban internasional dalam melawan terorisme. Viet Nam telah bekerja sama erat dengan organisasi-organisasi internasional dan negara-negara dalam mencegah dan melawan terorisme. Saat ini, Viet Nam telah berpartisipasi dalam 15 perjanjian global, banyak kesepakatan regional atau bilateral tentang anti terorisme, kriminalitas lintas negara dan secara khusus mementingkan kewajiban nasional sesuai resolusi-resolusi Dewan Keamanan PBB tentang melawan terorisme dan lain sebagainya.