Vietnam akan menangani secara serius pejabat Vietnam yang menerima suap dari perusahaan AS

(VOVworld) – Pada jumpa pers periodik Kementerian Luar Negeri yang berlangsung pada Kamis sore (6 November) di kota Hanoi, ketika menjawab pertanyaan wartawan tentang informasi bahwa perusahaan Amerika Serikat (AS) dituduh memalsukan dokumen untuk menyembunyikan pos-pos pembayaran dan telah menyuap uang sebesar 2,2 juta dolar AS kepada para pejabat Vietnam selama bertahun-tahun untuk mendapatkan kontrak, Wakil Jurubicara Kementerian Luar Negeri Vietnam, Pham Thu Hang mengatakan: “Segera setelah menerima informasi tentang kasus ini, berbagai kementerian dan instansi fungsional Vietnam yang bersangkutan telah dengan giat melakukan klarifikasi dan bertekad menangani secara serius kalau ditemukan pelanggaran-pelanggaran. Saya ketahui bahwa pada Kamis (6 November), Menteri Kesehatan Vietnam telah mengirim surat kepada Wakil Duta Besar AS di kota Hanoi guna meminta kepada fihak AS supaya melakukan kerjasama dalam mencaritahu tentang informasi tersebut. Dengan fungsi dan peranan dari satu Kemlu, kami akan berkoordinasi dengan badan-badan fungsional Vietnam serta AS ketika diminta dan di bidang yang  menjadi tanggung jawab kami”.

Vietnam akan menangani secara serius pejabat Vietnam yang menerima suap dari perusahaan AS - ảnh 1
Wakil Jurubicara Kemlu Vietnam, Pham Thu Hang pada jumpa pers
(Foto: baomoi.com)

Tentang informasi bahwa satu rombongan pejabat Taiwan (Tiongkok) secara semaunya sendiri mengunjungi proyek pembangunan yang tidak sah di pulau Ba Binh, di kepulauan Truong Sa (Spratly) milik Vietnam, pada Rabu (5 November), Ibu Pham Thu Hang sekali lagi menegaskan kedaulatan Vietnam yang tak terbantahkan terhadap dua kepulauan Hoang Sa (Paracels) dan Truong Sa. Semua aktivitas para fihak di kawasan tanpa persetujuan Vietnam adalah tidak bernilai dan Vietnam dengan gigih memprotesnya. Yang bersangkutan dengan persiapan membawa jenazah tiga korban Vietnam yang tewas dalam missi penerbangan MH 17 milik Malaysia Airlines yang ditembak jatuh pada Juli lalu, Ibu Pham Thu Hang memberitahukan bahwa tiga orang Vietnam yang tewas dalam missi penerbangan ini direncanakan akan tiba di Vietnam pada 13 November ini./.

Komentar

Yang lain