Vietnam berpartisipasi pada sesi perdebatan Komisi Perlucutan Senjata dan Keamanan Internasional dari Majelis Umum PBB

(VOVWORLD) - Sesi perdebatan umum Komisi Perlucutan Senjata dan Keamanan Internasional (Komisi 1) berlangsung dari 2-10/10 ini, di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), di New York, Amerika Serikat, dalam rangka Persidangan ke-72 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). 
Vietnam berpartisipasi pada sesi perdebatan Komisi Perlucutan Senjata dan Keamanan Internasional dari Majelis Umum PBB - ảnh 1Duta Besar Nguyen Phuong Nga, Kepala Perwakilan Tetap Vietnam di PBB (Foto: Vietnamplus) 

Ketika berbicara di depan acara pembukaan tersebut, Ketua Majelis Umum PBB, Miroslav Lajcak menganggap bahwa salah satu tantangan besar yang sedang dihadapi dunia internasional sejak Perang Dingin ialah krisis senjata nuklir, bersamaan itu mengimbau kepada semua negara supaya memperkuat komitmen politik guna mendorong upaya-upaya dalam melakukan perlucutan senjata dan nonproliferasi senjata nuklir, di atas dasar Traktat Larangan Senjata Nuklir. Dalam pidatonya, wakil dari negara-negara peserta menekankan perlunya mendorong kawasan-kawasan denuklirisasi, memperkuat mekanisme-mekanisme internasional dalam mengontrol senjata nuklir dan bermacam jenis senjata pemusnah massal.

Ketika berbicara di depan sesi perdebatan tersebut, Duta Besar Nguyen Phuong Nga, Kepala Perwakilan Tetap Vietnam di PBB, menegaskan pendirian yang konsekuen Vietnam tentang perlucutan senjata dan nonproliferasi senjata nuklir; menjunjung tinggi multilateralisme di atas dasar menghormati hukum internasional dan Piagam PBB, menganggapnya sebagai prinsip penting dalam perundingan dan sebagai cara pendekatan efekif, turut menegakkan kepercayaan dalam menangani masalah-masalah internasional. 

Komentar

Yang lain