Vietnam dan Belanda bekerjasama dengan komunitas internasional untuk menghadapi perubahan iklim

(VOVworld) - Sehubungan dengan kunjungan resmi di Vietnam, pada Selasa pagi (17 Juni),  di kota Hanoi, Perdana Menteri (PM) Belanda, Mark Rutte dan PM Vietnam, Nguyen Tan Dung bersama-sama memimpin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) tentang koordinasi untuk mengembangkan secara terpadu Daerah Dataran Rendah sungai Mekong.

Vietnam dan Belanda bekerjasama dengan komunitas internasional untuk menghadapi perubahan iklim - ảnh 1
PM Vietnam , Nguyen Tan Dung dan PM Belanda Mark Rutte .
(Foto: dantri.com.vn)

Di depan Konferensi ini, PM Nguyen Tan Dung dan PM  Mark Rutte telah menegaskan tekat politik dan semua prioritas dalam pengembangan Daerah Dataran Rendah sungai Mekong menurut pengarahan terpadu dan berkesinambungan, menyerukan koordinasi  dari semua  donor dalam  proses penggelaran. PM Nguyen Tan Dung menunjukkan pandangan Pemerintah Vietnam dalam menghadapi perubahan iklim dan mengembangkan sosial-ekonomi di Daerah Dataran Rendah sungai Mekong. PM Nguyen Tan Dung menunjukkan: “Atas  nama Pemerintah Vietnam, saya memberikan apresiasi dan berterimakasih kepada Pemerintah Belanda, Bank Dunia (WB) dan para mitra perkembangan yang telah memberikan bantuan kepada Vietnam dalam waktu lalu. Vietnam menyerukan kepada komunitas internasional supaya terus membantu  Vietnam menghadapi perubahan iklim pada umumnya dan Daerah Dataran Rendah sungai Mekong pada khususnya. Pemerintah Vietnam selalu menghargai dan melakukan manajemen, penggunaan secara efektif sumber modal ODA, bersamaan itu berkomitmen menciptakan syarat-syarat yang kondusif, memberikan sumbangan penuh  semua sumber daya untuk menggelarkan secara efektif semua bantuan yang diberikan para donor kepada Daerah Dataran Rendah sungai Mekong”.

Pada fihaknya, PM Belanda Mark Rutte menekankan bahwa Rencana di Daerah Dataran Rendah sungai Mekong akan membantu mememcahkan salah satu diantara tantangan-tantangan besar yang sedang dihadapi oleh dunia yaitu menangani pengaruh dari perubahan iklim. Ketika mengulangi Deklarasi Bersama  dari para Mitra perkembangan tentang mengembangkan secara terpadu Daerah Dataran Rendah sungai Mekong pada akhir tahun 2013, PM Belanda Mark Rutte menekankan: “Inilah saat-nya untuk mengubah kata-kata menjadi tindakan. Saya ingin menekankan seruan supaya bersama-sama membangun satu kerangka perkembangan yang kuat  seperti yang sudah dikeluarkan dalam Deklarasi dari semua fihak mitra yang dikkaitkan dengan visi perkembangan Daerah Dataran Rendah sungai Mekon. Kami dengan gembira berbagi pengetahuan dan ilmu  yang mendalam dan spesialis kepada daerah-daerah dataran rendah yang lain, diantaranya ada Daerah Dataran Rendah sungai Mekong. Kita bersama- sama bekerjasama untuk bisa mengubah teori menjadi praktek supaya Daerah Dataran Rendah sungai Mekong berkembang secara berkesinambungan”.

Di KTT ini, para utusan berfokus membahas dan menganalisis semua kesempatan, tantangan dan visi perkembangan di Daerah Dataran Rendah sungai Mekong dalam syarat beradaptasi dengan perubahan iklim dan kenaikan air laut. Para donor menegaskan dukungan kuat terhadap Pemerintah Vietnam dalam upaya mengembangkan secara berkesinambungan Daerah Dataran Rendah sungai Mekong, bersamaan itu merekomendasikan langkah-langkah praksis untuk merealisasikan Rencana Daerah Dataran Rendah sungai Mekong./.

Komentar

Yang lain