(VOVworld) – Ketika menerima Deputi Perdana Menteri (Deputi PM) Federasi Rusia, Yuri Petrovich Trutnev, Deputi PM Vietnam, Trinh Dinh Dung, Rabu (15/3), menegaskan bahwa Vietnam selalu mementingkan dan memprioritaskan kerjasama di semua segi dengan Rusia.

Akan tetapi, Deputi PM Trinh Dinh Dung menyatakan bahwa kerjasama antara dua negara di bidang-bidang ekonomi, perdagangan dan investasi masih belum sepadan dengan potensi dan keunggulan yang dimiliki masing-masing negara. Oleh karena itu, pada waktu mendatang, dua pihak supaya mendorong kerjasama di bidang-bidang ini.

Pada pihaknya, Deputi PM Federasi Rusia, Yuri Petrovich Trutnev menyetujui pendapat Deputi PM Trinh Dinh Dung tentang kerjasama di bidang perdagangan dan investasi antara dua negara. Dia memberitahukan bahwa dengan nilai perdagangan bilateral yang mencapai kira-kira 3,8 miliar dolar Amerika Serikat seperti sekarang ini, untuk mencapai target sebanyak 20 miliar dolar Amerika Serikat pada tahun 2020 seperti yang diinginkan oleh pimpinan senior dua negara memerlukan upaya keras dari Pemerintah dan badan usaha dua negara. Pemerintah Rusia menginginkan agar semakin ada banyak badan usaha Vietnam melakukan investasi di Rusia, khususnya di kawasan Timur Jauh.

Pada hari yang sama (15/3), ketika menerima Deputi Menteri Pertanahan, Infrastruktur dan Perhubungan Republik Korea, Chi Jeongho dan pimpinan satu badan usaha Amerika Serikat, Deputi PM Trinh Dinh Dung menekankan kebijakan Pemerintah Vietnam ialah memacu berbagai badan usaha asing melakukan investasi pada pengembangan infrastruktur, produksi dan perakitan mobil listrik di Vietnam. Dia meminta kepada Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Perhubungan Republik Korea supaya memacu badan-badan usaha Republik Korea untuk memperluas investasi di Vietnam.