Vietnam dan Republik Korea Memanifestasikan Tekad Dalam Mengembangkan Hubungan Bilateral

(VOVWORLD) - Untuk melanjutkan program kunjungan resminya di Republik Korea dari tgl 21-23 Maret, Wakil Ketua Majelis Nasional (MN) Vietnam, Nguyen Duc Hai, telah melakukan kunjungan kehormatan kepada Ketua Parlemen Republik Korea, Kim Jin-pyo dan melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Republik Korea, Han Duk-soo.           
Vietnam dan Republik Korea Memanifestasikan Tekad Dalam Mengembangkan Hubungan Bilateral - ảnh 1Wakil Ketua MN Vietnam, Nguyen Duc Hai (kiri) dan Ketua Parlemen Republik Korea, Kim Jin-pyo (Foto: Anh Nguyen/VNA)

Pada pertemuan dengan PM Republik Korea, Han Duck-soo, pada Rabu pagi (22 Maret), di Kantor Pemerintah Republik Korea, di Seoul, Wakil Ketua MN Vietnam, Nguyen Duc Hai menginginkan agar kedua belah pihak berkoordinasi menggelar dengan efektif Perjanjian Perdagangan Bebas Vietnam-Republik  Korea (VKFTA), Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP); berupaya menyelesaikan target peningkatan nilai perdagangan bilateral mencapai 100 miliar USD pada tahun 2023  dan 150 miliar USD pada tahun 2030.  

Wakil Ketua MN Vietnam, Nguyen Duc Hai percaya bahwa Republik Korea akan terus mempertahankan dan memperluas mekanisme memberikan bantuan hibah (ODA) kepada Vietnam. Vietnam menginginkan agar Pemerintah Republik Korea terus membantu dan melindungi hak yang sah dari komunitas dengan lebih dari 200.000 orang Vietnam yang sedang hidup, belajar, dan bekerja di Republik Korea. Vietnam sudah dan akan menciptakan semua syarat yang kondusif bagi komunitas orang Republik Korea yang hidup, belajar dan bekerja secara stabil di Vietnam.         

Sebelumnya, pada pertemuan dengan Ketua Parlemen Republik Korea, Kim Jin-pyo pada Selasa (21 Maret), di Seoul, Wakil Ketua MN Vietnam, Nguyen Duc Hai menegaskan, Vietnam menghargai pengembangan hubungan dengan Republik Korea dan menginginkan agar kedua belah pihak berkoordinasi memperdalam lebih lanjut hubungan “Kemitraan strategis yang komprehensif” pada masa mendatang.

Komentar

Yang lain