(VOVworld) - Segera setelah mengakhiri Konferensi AMM-48 dan semua konferensi yang bersangkutan, pada Kamis (6 Agustus), ketika diinterviu oleh wartawan Radio Suara Vietnam (VOV), Deputi Perdana Menteri (PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh menegaskan: Konferensi ini telah mencapai hasil-hasil penting dan delegasi Vietnam telah aktif berpartisipasi pada Konferensi ini. Dia  mengatakan: “Kami menegakan akan terus melaksanakan komitmen-komitmen dalam ASEAN untuk turut membangun Komunitas ASEAN pada akhir tahun 2015. Kita juga turut memperkuat peranan ASEAN, khususnya peranan sentral yang kuncinya ialah membangun persatuan, kebulatan pendapat tentang semua masalah. Vietnam memberikansumbangan dalam mengajukan rekomendasi kongkrit  dalam mitra kerjasama Vietnam dari bidang ekonomi, kerjasama perdagangan sampai investasi dan keamanan”.

Deputi PM, Menlu Vietnam Pham Binh Minh bersama-sama 
memimpin  Konferensi ASEAN - Uni Eropa
Foto: Kantor Berita Vietnam

Ketika berbagi salah satu diantara masalah-masalah titik berat yang dibahas pada konferensi-konferensi ini ialah  situasi di Laut Timur, Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh menegaskan: “Ini merupakan salah satu diantara isi-isi yang mencapai kesepakatan yang cukup tinggi dari para Menlu ASEAN.  Mereka juga menyatakan kekhawatiran.  Ini juga untuk pertama kalinya di forum ASEAN para Menlu ASEAN menyatakan kecemasan bersama  tentang masalah  pembangunan  dan perluasan pulau buatan. Para Menlu juga menekankan perlunya melaksanakan secara serius DOC, khususnya masalah mempertahankan status quo, tidak mengubah, lebih merumitkan situasi di kawasan Laut Timur. Para Menlu juga menegaskan tekat perlu cepat menuju ke penandatanganan COC untuk menjamin sumbangan menjamin perdamaian dan stabilitas di Laut Timur”.