(VOVworld) – Acara peringatan ultah ke-25 Vietnam meratifikasi Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Hak Anak-Anak diadakan di kota Hanoi, Minggu (20/12). Ketika berbicara di depan acara peringatan ini, Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Vu Duc Dam menegaskan bahwa ratifikasi Konvensi tersebut dilakukan sesuai dengan tradisi dan moral bangsa Vietnam. Beliau menyatakan: “Saya meminta supaya kita semua berterima kasih kepada UNICEF, PBB dan semua negara, organisasi dan perseorangan yang tidak henti-hentinya berusaha, memberikan sumbangan kepada perdamaian, kerjasama, perkembangan dan kesejahteraan; kepada pengembangan manusia, perawatan dan perlindungan anak-anak. Ingatlah pada anak-anak kita dan berjanji akan melakukan segala-galanya supaya anak-anak bisa menikmati satu masa kanak-kanak yang ceria, gembira dan satu masa depan yang paling baik”.

Pada 20/2/1990, Vietnam adalah negara pertama di Asia dan negara ke-2 di dunia yang meratifikasi Konvensi tersebut. Selama 25 tahun ini, Vietnam telah mencapai banyak prestasi besar dalam merawat kesehatan dan mendidik anak-anak, membangun dan menggelarkan tiga program aksi nasional demi anak-anak untuk tahap-tahap seperti 1991-2000; 2001-2010; 2011-2020.

Pada acara peringatan ini, Youssouf Abdel Jelil, Kepala UNICEF di Vietnam, menegaskan bahwa komunitas internasional mencatat dan menilai tinggi semua kemajuan mantap yang dicapai Vietnam dalam indeks-indeks perkembangan seperti: mengurangi kemiskinan, prosentase bersekolah; kematian pada ibu dan anak-anak. Komitmen politik yang kuat beserta kepemimpinan dari Pemerintah Vietnam dalam melaksanakan hak anak-anak telah ikut memperbaiki kehidupan jutaan anak-anak Vietnam.