Vietnam Mendorong Kerja Sama Bilateral

(VOVWORLD) - Di sela-sela rangkaian Sidang Majelis Umum (MU)  Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)  ke-77 di New York, Amerika Serikat (AS), Deputi Harian Perdana Menteri (PM) Vietnam, Pham Binh Minh pada tgl 22 September telah menghadiri acara resepsi yang diadakan oleh Presiden AS, Joe Biden.
Vietnam Mendorong Kerja Sama Bilateral - ảnh 1Deputi PM Pham Binh Minh menerima Deputi Menlu AS, Wendy Sherman (Foto: Hai Minh/VGP)

Deputi PM Pham Binh Minh menegaskan bahwa Vietnam selalu menganggap AS sebagai salah satu mitra terpenting dan ingin memperdalam hubungan kemitraan komprehensif Vietnam-AS. Presiden Joe Biden menyampaikan selalu mendukung penguatan hubungan Vietnam-AS dan  menyatakan keginginannya melakukan kunjungan resmi ke Vietnam.

Sebelumnya, Deputi PM Pham Binh Minh telah melakukan pertemuan dengan Deputi Pertama Menteri Luar Negeri (Menlu) AS, Wendy Sherman dan Duta Besar (Dubes) AS di Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO), Cindy McCain.

Deputi PM Pham Binh Minh juga melakukan pertemuan dengan Presiden Marshall Islands, David Kabua. Kedua pihak membahas berbagai isu dan upaya peningkatan  kerja sama  biateral. Deputi PM Pham Binh Minh berharap  Marsahall Islands terus mendukung Vietnam dalam pencalonan di Dewan Hak Asasi Manusia PBB masa bakti 2023-2025.

Vietnam Mendorong Kerja Sama Bilateral - ảnh 2Deputi PM Vietnam, Pham Binh Minh melakukan pertemuan dengan Menlu Indonesia, Retno Marsudi (Foto: Hai Minh/VGP)

Pada pertemuan dengan Menlu Indonesia, Retno Marsudi, kedua Menlu sepakat memperkuat kegiatan saling kunjung delegasi tingkat tinggi dan berbagai tingkat.  Terkait berbagai masalah regional dan internasional yang menjadi perhatian kedua pihak, Deputi PM Pham Binh Minh menegaskan bahwa Vietnam mendukung Indonesia menyukseskan peranan  sebagai Ketua ASEAN 2023 dan  menegaskan dukungan dalam menjaga solidaritas dan menegakkan seluruh prinsip yang telah disetujui ASEAN  terkait Laut Timur, sesuai dengan hukum internasional dan Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS) 1982.

Komentar

Yang lain