(VOVWORLD) - Lebih dari separo abad terbentuk dan berkembang, kebudayaan selalu merupakan pilar penting yang membantu ASEAN terkait dalam satu rumah bersama yang multi-budaya dan multi-etnis, serta bersama-sama menuju ke satu visi, dan satu identitas.
 Upacara bendera ASEAN di Kantor Kementerian Luar Negeri Vietnam (Ilustrasi) (Foto: molisa.gov.vn) |
Sebagai satu anggota yang bertanggung jawab bagi ASEAN, masa 25 tahun masuk ASEAN merupakan masa 25 tahun Vietnam selalu memanifestasikan semangat berinsiatif menggunakan kebudayaan untuk mengaitkan semua bangsa dan semua negara menjadi satu komunitas budaya yang tunggal dalam keanekeragaman dan identitas.
Kegiatan temu pergaulan budaya dengan negara-negara selalu diselenggarakan oleh instansi Kebudayaan Vietnam dengan banyak bentuk yang dianggap sebagai sumbangan Vietnam dalam melaksanakan peran sebagai satu anggota yang aktif di blok ini.
Seiring dengan itu, wisata menguak tabir dan mendapatkan pengalaman budaya telah dimanfaatkan secara tuntas. Melakukan konektivitas membawa para wisatawan menguak tabir pusaka-pusaka budaya dunia di negara-negara ASEAN melalui jalan darat, dan jalan udara telah dimanfaatkan oleh banyak badan-badan perjalanan Vietnam dan semua negara anggota ASEAN secara berhasil-guna selama bertahun-tahun ini.
Semua prestasi yang tercapai dalam kegiatan temu pergaulan budaya merupakan dasar bagi Vietnam untuk terus merekomendasikan banyak gagasan dalam membangun pilar Sosial-Budaya dalam Komunitas ASEAN, terutama pada 2020 ketika Vietnam memegang peranan sebagai Ketua ASEAN telah mendapat penilaian tinggi sahabat-sahabat. Deputi Menteri Luar Negeri Loas, Thongphane Savanphet mengatakan:
“Vietnam telah menyampaikan banyak gagasan bagi kerjasama ASEAN, sesuai dengan semua negara anggota. Semua gagasan tersebut telah menunjukkan perenan memimpin dari Vietnam pada Tahun Keketuaan ASEAN 2020. Meskipun ASEAN sedang menghadapi banyak tantangan tapi Vietnam masih terus mempertahankan peranan membimbing dan mendorong proses membangun Komunitas ASEAN, berfokus pada sentralitas ASEAN, khususnya dalam hubungan luar negeri dengan para mitra dan organisasi-organisasi internasional”.
Dengan target mengarah ke warga, diplomasi budaya telah menjadi salah satu di antara sumber-sumber perkembangan bagi semua negara di kawasan ketika membuat semua bangsa lebih dekat. Dan Vietnam - satu anggota yang aktif bagi ASEAN sudah, sedang dan akan melakukan dengan baik lebih lanjut lagi saluran kerjasama budaya agar ASEAN semakin berkaitan dan berkembang.